Kompor elektrik semakin populer digunakan di rumah-rumah modern saat ini. Kelebihan dan kekurangan menggunakan kompor elektrik di rumah perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggantikan kompor gas tradisional.
Salah satu kelebihan menggunakan kompor elektrik adalah kemudahan penggunaannya. Menurut pakar teknologi rumah tangga, Sarah Smith, “Kompor elektrik lebih mudah dalam pengoperasiannya karena hanya perlu menekan tombol untuk mengatur suhu masak.” Hal ini sangat berguna bagi ibu rumah tangga yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu untuk memasak.
Kelebihan lainnya adalah kebersihannya. Kompor elektrik tidak menghasilkan asap atau residu seperti kompor gas, sehingga lebih mudah untuk membersihkannya. Dengan kompor elektrik, dapur akan tetap bersih dan bebas dari bau gas.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa ada juga kekurangan menggunakan kompor elektrik. Salah satunya adalah konsumsi listrik yang lebih tinggi. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Badan Energi Nasional, penggunaan kompor elektrik bisa meningkatkan tagihan listrik hingga 30% dibandingkan dengan menggunakan kompor gas.
Selain itu, beberapa orang mungkin merasa bahwa kompor elektrik tidak bisa memberikan panas yang merata pada seluruh permukaan panci. Hal ini bisa mempengaruhi hasil masakan yang kurang sempurna. Menurut chef terkenal, Gordon Ramsay, “Kompor gas masih menjadi pilihan utama para chef profesional karena panasnya lebih merata dan mudah diatur.”
Dalam memilih antara kompor gas dan kompor elektrik, penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya. Namun, apapun pilihannya, yang terpenting adalah kemampuan untuk memasak dengan baik dan aman di rumah.